Ini kisahku saat aku
galau. Gara-gara galau, musti searching tentang tips mengatasi galau. Ada yang
bilang menyibukkan diri lah, pergi liburan lah, sampai beli binatang
peliharaan. Semuanya gak mempan! Ya... karena gak satupun yang aku coba, gak
ada yang kusuka sih!
Menurutku, obat galau
terbaik adalah dengan obat hati. Tahu tembang jowo atau lagunya opick yang obat
hati/tombo ati? Nah, itu obat maknyus!
Obat hati ada 5
perkaranya...
- Baca Qur’an dan maknanya
- Shalat malam dirikanlah
- Dzikir malam perpanjangkan
- Perbanyaklah berpuasa
- Berkumpullah dengan orang shalih
Dari lima cara itu, cuma
1-4 yang terlaksana. Tapi kok gak ngaruh?? Emang aku yang futur. Niatku buat
sembuhin hati kurang kuat dan serius.
Akhirnya cari cara lain.
Dimulai dengan nonton drama, main game, olahraga (sekalian ngurusin badan),
baca buku berbagai genre (novel cinta, agama, parenting, humor), dan nganggur
guling-guling di depan tivi seharian, semalemannya guling-guling di springbed
dong. Dan Alhamdulillah, saya sampe nangis lho, saya makin galau!! >____<
Trus, aku cari-cari cara
lain. Tiap aku mulai pengen galau, aku cari kerjaan yang bikin capek, yaitu
ngepel rumah (padahal paling males bersihin rumah) atau nyetrika (aku benci
nyetrika!) dan keduanya cukup berhasil! Mereka mengalihkan duniaku, yeay!
Cara kedua, early to bed,
early to rise. Aku sih bukan penggemar acara tivi habis maghrib, cuma ada
berita, sinetron, atau reality show geje. Maksimal jam 9 aku uda tidur, pake
selimut anget, plus matiin lampu. Tidur malam selama 5 jam itu uda cukup lho!
Sebelum tidur, niatkan untuk bangun tahajud, insya Allah nanti Allah bangunin
kok J
Ntar jam 2 atau maksimal
jam 4 tahajud deh. Curhat sama Allah, minta ampun, tobat. Ngapain sih galau gak
penting? Banyak banget yang lebih penting! Pikirkan apa yang bisa kau berikan
untuk agama dan bangsamu. Haha..
Lanjut shalat subuh, trus
nonton ceramah-ceramah untuk recharge iman di tivi. Ada Wisata Hati jam 5-6.30
di antv, khazanah jam 5.30-6 di trans7 atau Islam Itu Indah jam 5.30-6.30 di
trans, sama Hati ke Hati bersama Mamah Dedeh jam 6.30-7.30 di antv.
Tips selanjutnya, hafalan
Qur’an. Dengan menghafal Qur’an, dimulai dari juz ‘amma, aku bisa ngerasa
‘kaya’. Bukan dalam hal riya’, tapi seperti punya harta banyak banget tiap
hafalanku bertambah. Semampunya aja, minimal ODOA (One Day One Ayat), kayak
kata ustad YM, hehe..
Cara yang terakhir, baca
al ma’tsurat setiap pagi dan petang. Sebenarnya, dari dulu aku gak pernah
sekalipun ngamalin yang satu ini, walaupun uda punya bukunya dari murabbi sejak
3 tahun lalu. Banyak, capek, mending buat tilawah, itu pikirku dulu.
Semuanya berubah setelah
Ica datang! Haha... Suatu hari, ada teman-teman SMA ku dari luar kota yang main
ke rumah. Nginep, silaturahim. Lah, yang namanya disebut itu, aku liat dia lagi
baca al ma’tsurat di kamar. Agak heran, tapi belum kepengen. Sampai beberapa
saat kemudian, aku praktik baca sekali. Ternyata gak berat, bikin hati tenang,
dan ketagihan. Alhamduillah istiqomah, insya Allah J
Dan satu kalimat yang
bikin aku memberhentikan diri dan membebaskan diri dari kegalauan yang kubuat
sendiri, ada twit dari asmanadia di tgl 13 Feb 2013.
“Setampan apa orang yang
membuatmu rela menukar neraka dengan cinta-Nya?”